Promosi Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) merupakan salah satu program dari Direktorat Penganekaragaman Konsumsi Pangan Badan Pangan Nasonal/National Food Agency (NFA). Hal ini diungkapkan Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan NFA Rinna Syawal saat menerima audiensi dari Mozaik Karsa di Kantor NFA pada Senin (5/2/2024).
"Penerapan pola konsumsi pangan B2SA adalah dalam rangka peningkatan kualitas konsumsi masyarakat agar hidup sehat, aktif dan produktif. Meskipun demikian kita masih menghadapi masalah defisiensi zat gizi mikro karena pola konsumsi yang belum B2SA. Oleh karena itu untuk pemenuhan kebutuhan zat gizi mikro tersebut dapat dilakukan salah satunya dengan mengonsumsi beras biofortifikasi," ujar Rinna.
Biofortifikasi beras menjadi penting sebagai salah satu inovasi dalam memperbaiki mutu gizi beras melalui peningkatan kandungan zat gizi atau mikronutrien. Dengan kata lain kandungan gizi beras biofortifikasi lebih tinggi dibanding beras biasa.
"Beras biofortifikasi cocok untuk dikonsumsi oleh masyarakat dengan daya beli yang rendah terhadap makanan sehat, sehingga diharapkan dapat meninggakatkan konsumsi mikronutrien dimana defisiensi mikronutrien merupakan salah satu dari tiga masalah malnutrisi di Indonesia," tambah Rinna.