Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS) 2024 merupakan komitmen Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) dalam upaya penurunan angka Prevalence of Undernourishment (PoU) pada provinsi pelaksana GENIUS 2023 yang belum mencapai target nasional, program ini diharapkan bisa mencukupi kebutuhan pangan dan gizi anak usia sekolah guna mewujudkan generasi Indonesia yang sehat, aktif, dan produktif.
Adapun angka Prevalence of Undernourishment (PoU) mengalami perubahan yang positif di mana PoU turun dari 10,21% pada 2022 menjadi 8,53% pada 2023. "Melalui program Genius yang kita laksanakan di beberapa daerah terutama lokus yang tingkat PoU maupun status daerahnya masih rentan rawan pangan, kita optimis angka PoU kita terus turunkan" jelas Direktur Kerawanan Pangan dan Gizi Nita Yulianis NFA saat menghadiri penutupan genius 2024 untuk provinsi Jawa Barat di Bandung, Rabu (2/10/2024).
Nita Yulianis mengapresiasi pendekatan dan inovasi yang telah dilakukan oleh Kabupaten Bandung yakni melalui pemberian kudapan tambahan sebanyak 12 kali di luar jadwal pemberian kudapan GENIUS serta komitmen dari orang tua siswa untuk membawa bekal dan susu dari rumah setiap hari sabtu.
“Melalui program ini kami berharap siswa sekolah dasar ini dapat tumbuh kembang secara optimal, karena tanggung jawab kita bersama untuk memastikan kebutuhan gizi mereka terpenuhi untuk mewujudkan generasi emas 2045” ungkap Nita.
#BadanPanganNasional #NationalFoodAgency #Bapanas #NFA #PanganKuatIndonesiaBerdaulat #KetahananPangan #StopBorosPangan #Genius2024 #POU