Pemerintah terus berupaya membangun kesadaran masyarakat akan potensi pangan lokal yang dimiliki tiap daerahnya. Salah satu langkah yang diambil Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) sebagai perpanjangan tangan pemerintah adalah dengan menggandeng OPD Pangan terkait dalam penyelenggaraan Festival Pangan Lokal Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA).
“Hari ini Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Timur melangsungkan Festival Pangan Lokal B2SA dimana salah satu kegiatannya adalah Kreasi Menu B2SA. Gelaran ini selain untuk memperkenalkan kekayaan sumber pangan lokal kita, juga sekaligus dimaksudkan untuk mendorong masyarakat supaya bisa menerapkan pola konsumsi B2SA dengan memanfaatkan potensi di sekitarnya.” jelas Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan NFA, Rinna Syawal pada Festival Pangan Lokal B2SA di Samarinda (14/8).
Rinna melanjutkan, melalui kreativitas para peserta yang merupakan anggota TP PKK dari 10 kabupaten di Kalimantan Timur, diharapkan dapat menghasilkan berbagai kreasi menu yang menarik, namun tetap menekankan pada prinsip B2SA. Menu-menu tersebut dirancang agar mudah diimplementasikan sehari-hari, sehingga mampu menjadi sarana efektif dalam pengoptimalan konsumsi berbasis pangan lokal.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni dalam sambutannya mewakili Pj. Gubernur Kalimantan Timur pun berharap kesadaran masyarakat terhadap keberagaman sumber pangan di sekitarnya dapat meningkat melalui pagelaran Festival Pangan Lokal B2SA.
“Ada 300 orang yang hadir pada pagi ini. Jadi besar harapan kami Festival Pangan Lokal B2SA ini dapat menjadi salah satu platform untuk sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat setempat. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini kita bisa mendapatkan menu pangan non-beras yang bisa jadi budaya pangan lokal baru di Kalimantan Timur dan tetap memiliki kandungan beragam, bergizi seimbang dan aman.” ucapnya.
Turut hadir pada kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Kalimantan Timur, Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Timur, serta Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Timur.
