Sebagai upaya mewujudkan keamanan pangan untuk mendukung kedaulatan pangan, Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) berkolaborasi dengan 11 Klasis Gereja Kristen Jawa (GKJ) selenggarakan sosialisasi dan edukasi keamanan pangan pada hari Jumat, (15/12/2023) di Gedung Serbaguna Adiguna, Kota Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan (PKKP) NFA Andriko Noto Susanto, dalam sambutan sekaligus paparan materinya menyampaikan bahwa ketahanan pangan dapat diwujudkan dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam diversifikasi atau penganekaragaman pangan.
"Indonesia ini dibangun dengan bersuku-suku, berbagai agama, tetapi kita dibingkai dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika. Jadi itu merupakan aset bangsa, yang dapat menjadi modal dalam mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan bangsa Indonesia," ungkap Andriko.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengawasan Penerapan Standar Keamanan dan Mutu Pangan NFA Sri Nuryanti yang turut mendampingi Deputi PKKP menyampaikan, bahwa NFA berkomitmen untuk meningkatkan frekuensi Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) keamanan pangan melalui forum pendidikan, kegiatan keagamaan dan pemberdayaan masyarakat lain untuk meningkatkan kesadaran bahwa keamanan pangan merupakan tanggung jawab bersama.
"Bapak dan ibu, tujuan sosialisasi ini adalah untuk saling mengedukasi khususnya bagi bapak dan ibu Jemaat Gereja Kristen Jawa dan masyarakat sekitar gereja terkait keamanan pangan segar, hal ini penting mengingat sebagian besar konsumsi pangan kita berasal dari peoduk segar, sekaligus hal ini sebagai salah satu komponen dalam National Food Control System yaitu Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE)," ujar Sri Nuryanti.
Selain itu, pada kesempatan tersebut juga diadakannya demo pengujian keamanan pangan segar menggunakan Laboratorium Keliling dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah, edukasi cara cerdas membaca label pangan segar, serta sosialisasi pola konsumsi pangan B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman).
Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya anggota komisi IV DPR RI Vita Ervina; Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Magelang Linawanti; Pendeta Gereja Kristen Jawa Suryoto; dan dihadiri oleh 300 peserta berasal dari 11 Klasis Gereja Kristen Jawa, serta masyarakat sekitar yang berprofesi sebagai pelaku usaha UMKM (Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah) dan Kelompok Swadaya Masyarakat.