Awal tahun 2024 ini Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) melalui Kedeputian Pangan dan Gizi melakukan gerak cepat menggencarkan upaya pemantapan Kewaspadaan Pangan dan Gizi tahun 2024. Upaya ini perlu terus disinergikan dengan para pihak, khususnya pusat daerah agar semakin efektif, efisien dan tepat sasaran.
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Kerawanan Pangan dan Gizi NFA, Nyoto Suwignyo saat melakukan rapat evaluasi Kewaspadaan Pangan dan Gizi 2023 dan Persiapan kegiatan 2024 di Jakarta, Kamis (4/1/2024).
"Saya menyampaikan apresiasi atas pencapaian target di tahun 2023, dan kedepannya kegiatan kewaspadaanpangan dan gizi perlu diintensif, melalui sinergi dan kolaborasi untuk optimalisasi pelaksanaan berbagai kegiatan seperti Gerakan Selamatkan Pangan (GSP), Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS) dan penguatan Sistem Peringatan Dini Kerawanan Pangan dan Gizi (SKPG)" Ujar Nyoto.
Pada kesempatan tersebut Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi NFA, Nita Yulianis menyampaikan bahwa akan segera menindaklajuti dengan mendorong pelaksaan kegiatan secepat mungkin dengan melakukan sinergi dengan berbagai pihak.
"Pada Tahun 2024 ini kami akan melaksanakan arahan pak Deputi melalui koordinasi dengan sektor pentahelix untuk kegiatan yang mendukung penurunan kerawanan Pangan dan Gizi, kegiatan GENIUS akan terus disinergikan pemilihan lokusnya dengan memperhatikan persentase Prevalence of Undernourishment (PoU) dan desa/kelurahan prioritas 3 dan 4 berdasarkan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (FSVA)" jelas Nita
Nita juga menerangkan bahwa saat ini NFA sedang melakukan inisiasi regulasi Food Loss and Waste (FLW. "Untuk penguatan Gerakan selamatkan Pangan, sesuai dengan amanah DPR RI, NFA menginisiasi pengaturan regulasi terkait food loss and waste (FLW). Saat ini sedang disiapkan kajian regulasi FLW bersama pakar dan praktisi untuk selanjutnya dibuat naskah akademik. Penguatan analisis SKPG juga terus dilakukan sebagai upaya early warning system Kewaspadaan Pangan dan Gizi." Ungkap Nita lebih lanjut.
Hadir pada pertemuan ini PPK Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi, ketua tim dan fungsional lingkup Kewaspadaan Pangan dan Gizi.