Badan Pangan Nasional/ National Food Agency (NFA) terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya peningkatan konsumsi pangan masyarakat yang Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) berbasis sumberdaya lokal.
Untuk menjalin kolaborasi tersebut, Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Andriko Noto Susanto menerima beberapa audiensi dari lembaga, start-up dan pemerintah daerah yakni Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN), Accelerice dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Paser, Jum’at (9/6/2023) di Jakarta.
GAIN bermaksud menginisiasi sinergi dengan Badan Pangan Nasional agar semua orang dapat memenuhi kebutuhan gizinya melalui makanan yang sehat dan bergizi yang memiliki visi mendorong dunia tanpa malnutrisi.
Sedangkan Accelerice merupakan akselerator perusahaan perintis di bidang makanan berbasis di Indonesia yang secara resmi meluncurkan pusat pengetahuan dan inovasi makanan (food innovation and knowledge hub).
Kehadiran Accelerice diharapkan dapat menginspirasi dan mendorong food startup berbasis pangan lokal, serta membangun dukungan yang kuat terhadap industri kuliner berbasis pangan lokal melalui fasilitas lengkap miliknya.
“Inovasi olahan pangan lokal menjadi salah satu kunci upaya Pemerintah untuk membudayakan masyarakat agar senantiasa mengonsumsi pangan B2SA sesuai dengan potensi wilayahnya,” ungkap Andriko.
Selanjutnya dukungan lintas sektor dari pemerintah daerah juga diharapkan dapat memperkuat upaya memantapkan penganekaragaman konsumsi pangan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur Taharudin dalam audiensinya mengakui telah melaksanakan program Dapur B2SA, pengembangan kawasan sayur dan buah sehat, serta festival pangan lokal yang menjadi program strategis Kabupaten Paser dalam upaya mendukung sinergi pemantapan penganekaragaman pusat dan daerah.
Turut hadir mendampingi, Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan Rinna Syawal yang menjelaskan lebih lanjut terkait program nasional melalui pengembangan Desa B2SA dan promosi pangan B2SA.
Hal ini tentunya sejalan dengan arahan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan dari hulu ke hilir untuk mewujudkan pembangunan pangan yang berkelanjutan.
#MakanEnakMakanSehatMakanB2SA
#KenyangGakHarusNasi
#IfItNotSafeItIsNotFood
#PanganKuatIndonesiaBerdaulat