BADAN PANGAN NASIONAL
Kunjungi Pasar Way Halim Bandar Lampung, Plt Sekretaris Utama NFA Minta Pemerintah Daerah Turut Jaga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan

Dalam upaya menekan lonjakan harga kebutuhan pokok jelang Ramadan, Badan Pangan Nasional/National Food Agency bersama Komisi IV DPR RI, turun langsung ke Pasar Way Halim, Bandar Lampung, Lampung untuk meninjau situasi pasar, Kamis (7/3/2024).


“Biasanya, menjelang Ramadan, beberapa komoditas pangan akan mengalami kenaikan harga. Hasil pemantauan di Pasar Way Halim, sejauh ini harga kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan, namun masih terkendali. Sedangkan untuk stabilisasi harga kami pastikan persediaan mencukupi," kata Plt Sekretaris Utama NFA Sarwo Edhy saat mendampingi Kunjungan Kerja Spesifik (Kunker Spesifik) Komisi IV DPR RI.


Pemerintah menjamin stok pangan untuk Ramadan dan Idulfitri 2024 ini cukup. Menjelang Ramadan, memang biasanya akan ada kenaikan kebutuhan sekitar 10 sampai 15 persen daripada biasanya. Dengan adanya kenaikan itu, harga di tingkat pedagang biasanya akan mengalami penyesuaian.


Sarwo Edhy menegaskan, “Badan Pangan Nasional mendorong pemerintah daerah untuk segera memasifkan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan," ujarnya.


Kunker Spesifik menjelang Ramadan 1445 Hijriah yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, dikatakannya bertujuan untuk mengidentifikasi potensi kenaikan harga dan mengevaluasi kondisi pasokan. Sudin katakan juga untuk menanggapi keluhan masyarakat dan pedagang terkait ketersediaan komoditas pangan tertentu.


"Ketika mau Ramadan dan Idulfitri yang akan mengalami kenaikan adalah daging, gula, minyak, tepung terigu, dan telur ini naik dari Rp 25.000 per kilogram (kg) menjadi Rp 30.000 hingga Rp 31.000 per kg," katanya.


Ia mengatakan melihat hal tersebut, maka pihaknya akan menjalin komunikasi dengan peternak sekaligus menelusuri penyebab kenaikan harga pakan ternak yang mengakibatkan kenaikan harga telur.


"Kami akan memanggil peternak dan berdiskusi terkait kenaikan harga telur, karena pakannya berupa jagung itu mengalami kenaikan juga. Dan nanti kami juga akan meminta bantuan kepada Bulog mengenai ketersediaan pasokan jagung ini," terang Sudin.


Terkait harga beras, Kepala NFA Arief Prasetyo Adi menjelaskan dalam keterangan terpisah, terdapat kemungkinan akan mulai terkoreksi seiring adanya peningkatan panen dalam negeri. Secara tidak langsung, harga di tingkat petani dan konsumen lambat laun akan mengalami perubahan. Dalam hal ini, pemerintah senantiasa menjaga kewajaran harga di tiap lini rantai pasok tersebut.


Turut hadir pada Kunker Spesifik ini Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Budi Sulistiyo, Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita, beserta Tim Koordinasi Jejaring Keamanan Pangan Provinsi Lampung. Kegiatan menyasar ke peninjauan Pasar Way Halim dan Gudang Bulog Campang Raya guna memantau stok dan harga pangan, khususnya menjelang Bulan Suci Ramadan.




BADAN PANGAN NASIONAL  
Sejak 25/01/2023
Kantor
Jalan Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12550
(021) 7807377
nfa_official@badanpangan.go.id
Media Sosial
Tautan Terkait
Kementerian Pertanian
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Badan Pusat Statistik
Badan Informasi Geospasial
Perum BULOG
ID FOOD
Copyright © 2024 Badan Pangan Nasional. All Rights Reserved.