Dalam rangka memantau ketersediaan stok pangan khususnya beras menjelang jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) melakukan pemantauan di Gudang Bulog Paron di Kota Kediri pada Jum’at (22/12/2023).

“Stok beras di wilayah Kediri Raya seperti ini terpantau dalam kondisi aman, pasokan serta harga pangan juga cenderung stabil” ucap Nyoto dalam pantauannya tersebut.

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Pimpinan Cabang Bulog Kantor Cabang Kediri, Imam Mahdi yang menyebutkan bahwa hingga hari ini, stok yang dikuasai Bulog Kediri sebanyak 9.110 ton dan diperkirakan akan aman hingga lebaran 2024 nanti.

“Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini stok akan aman, bahkan akan diperkirakan hingga Lebaran 2024 nanti ketersediaan akan mencukupi dan Bulog akan terus berupaya semaksimal mungkin mengutamakan pengadaan beras dari dalam negeri” ungkap Imam.

Pada kesempatan yang berbeda Kepala NFA, Arief Prasetyo Adi Arief juga memastikan stok Perum Bulog di awal tahun 2024 sudah secured lebih dari 1,2 juta ton seperti yang ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo melalui NFA.

"Meskipun sepanjang 2023 kita sudah banyak menyalurkan bantuan pangan beras kepada masyarakat, bisa dipastikan stok CBP (Cadangan Beras Pemerintah) awal tahun di Bulog sesuai target di atas 1,2 juta ton, hal ini mesti kita apresiasi," ungkapnya.

Pada tahun 2023 ini, lebih dari 2,5 juta ton beras CPP digelontorkan untuk intervensi pemerintah melalui program SPHP, GPM di lebih dari 1,5 juta titik se-Indonesia, dan juga untuk Bantuan Pangan dalam bentuk beras selama 7 bulan untuk lebih dari 21,3 juta KPM sampai dengan akhir Desember 2023.