BADAN PANGAN NASIONAL
Pastikan Kualitas Keamanan Pangan Segar di Pasar Serpong, Hasil Rapid Test, Pangan Bebas dari Cemaran Zat Berbahaya

TANGERANG SELATAN – Pemerintah berkomitmen menjaga dan menjamin kualitas pangan segar yang beredar di masyarakat secara luas. Salah satu upaya mewujudkannya adalah melalui penggerakan Otoritas Kompeten Keamanan Pangan (OKKP) di pusat maupun daerah. Masih dalam semangat ‘Hari Keamanan Pangan Sedunia’, Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) bersama OKKP daerah memastikan keamanan pangan segar dengan menggelar uji rapid test di Pasar Serpong, Tangerang Selatan, Banten pada Selasa (9/7/2024).

Kepala Pusat Data dan Informasi Pangan (Pusdatin) NFA Kelik Budiana yang memimpin supervisi hari ini menuturkan kolaborasi bersama pemerintah daerah adalah kunci keberhasilan penjaminan keamanan pangan segar yang beredar. Ini sesuai yang diarahkan oleh Kepala NFA Arief Prasetyo Adi pada peringatan ‘Hari Keamanan Pangan Dunia/World Food Safety Day (WFSD)’ pada Juni lalu di Surabaya, Jawa Timur.

“Pemeriksaan keamanan pangan segar hari ini jadi konkretisasi atas arahan Kepala NFA Bapak Arief Prasetyo Adi yang meminta semua stakeholder pangan bahu membahu mewujudkan sistem penjaminan keamanan pangan segar. Terlebih banyak tantangan yang perlu diatasi seperti luasnya wilayah, banyaknya jenis pangan segar, jumlah pangan segar yang beredar, dan banyaknya tempat peredarannya. Untuk itu, kerja sama menjadi kunci keberhasilan mencapai itu,” terang Kelik.

Komitmen tersebut penting segera diterapkan dalam menghadapi isu perubahan iklim yang tengah menerpa dunia. Ancaman itu bisa mengakibatkan kerugian produksi dan meningkatkan ketidakstabilan pasokan. Akibatnya, muncul potensi penggunaan bahan berbahaya yang dapat meningkatkan risiko keamanan pangan. Dari itu semua, keamanan pangan sendiri memiliki keterkaitan yang tidak dapat terpisahkan dari gizi dan ketahanan pangan.

World Health Organization (WHO) memperkirakan pangan yang terkontaminasi akan menyebabkan sekitar satu dari sepuluh orang sakit setiap tahun. Pangan yang terkontaminasi dapat menyebabkan 200 jenis penyakit. Potensi ekonomi yang hilang dapat mencapai USD 110 miliar setiap tahunnya sebagai dampak kehilangan produktivitas dan biaya pengobatan akibat pangan tidak aman di negara ekonomi menengah ke bawah.

“Dalam menjawab isu keamanan pangan, tentunya Badan Pangan Nasional bersama pemerintah daerah rutin turun ke lokasi beredarnya pangan segar seperti hari ini, kita di Pasar Serpong. Alhamdulilah, hasil rapid test beberapa komoditas tidak ada yang positif dari pestisida dan formalin," tutur Kelik.

"Artinya pedagang di sini cukup bagus dalam menjaga keamanan pangan. Oleh karena itu, kita akan terus membina pedagang supaya tetap menjaga kualitas pangan seperti ini. Ini berarti pangan di pasar cukup sehat untuk dikonsumsi oleh masyarakat sebagai konsumen,” terang Kepala Pusdatin NFA Kelik Budiana.

Adapun hasil uji rapid test hari ini di Pasar Serpong adalah sampel dari bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, dan wortel tidak ada kandungan dan bebas dari cemaran pestisida. Selanjutnya sampel dari ikan kembung dan daging ayam juga tidak ada kandungan dan bebas dari formalin.

Menilik Portal Data Keamanan Pangan Segar yang diampu NFA, pada 2023 telah dilaksanakan total sebanyak 3.047 pengujian rapid test pasar yang terdiri dari 2.063 Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT), 357 Pangan Segar Asal Hewan (PSAH), dan 627 Pangan Segar Asal Ikan (PSAI). Hasilnya adalah 2.871 sampel negatif dari cemaran berbahaya dan selebihnya positif yang segera ditindaklanjuti penanganannya.

Sementara dari Januari sampai Juni 2024, total sebanyak 1.385 pengujian rapid test pasar telah terlaksana yang terdiri dari 895 PSAT, 155 PSAH, dan 330 PSAI. Hasilnya 1.290 sampel negatif dan sisanya positif. Adapun terhadap sampel rapid test yang positif, OKKP akan melakukan pengujian ulang melalui laboratorium terakreditasi dan selanjutnya ditelusuri sumbernya yang kemudian dilakukan pembinaan.



————————————————


*Siaran Pers*

*Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA)*

126/R-NFA/VII/2024

9 Juli 2024

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:

komunikasi@badanpangan.go.id

Telp : 087783220455

BADAN PANGAN NASIONAL  
Sejak 25/01/2023
Kantor
Jalan Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12550
(021) 7807377
nfa_official@badanpangan.go.id
Media Sosial
Tautan Terkait
Kementerian Pertanian
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Badan Pusat Statistik
Badan Informasi Geospasial
Perum BULOG
ID FOOD
Copyright © 2024 Badan Pangan Nasional. All Rights Reserved.