Pemerintah Diminta Susun Strategi Ketahanan Pangan di Kota Besa

Jakarta: Komisi IV DPR RI meminta pemerintah merencanakan sistem ketahanan pangan bagi daerah yang bukan daerah produksi pangan. Hal itu perlu dilakukan untuk menanggulangi keterbatasan pasokan pangan di daerah tersebut jika terjadi kelangkaan.

Hal itu menjadi kesepakatan yang dibuat oleh Komisi IV bersama Perum Bulog, Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Wali Kota Makasar, Surabaya, Bekasi, Bandung, dan Jakarta Barat. "Hampir di seluruh kota besar di Indonesia ketahanan pangan rendah karena bukan lagi menjadi daerah produksi pangan," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Herman Khaeron, ditemui di DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa, 25 April 2017.

Politukus Demokrat itu menyampaikan, kondisi pangan di Indonesia sangat dinamis. Kota-kota besar yang bukan daerah produksi pangan akan merasakan dampak ketika terjadi kelangkaan pangan.

Oleh karena itu, Komisi IV meminta agar pemerintah memikirkan strategi untuk mengatasi hal tersebut. Salah satu cara yang diusulkan yaitu membangun distribution center di setiap kota-kota besar.

"Sehingga outlet yang terbangun sekarang seperti TTI,  program pangan non-tunai itu ke mana belinya kalau central distribusi tidak dibangun," ujarnya.

Dia menyarankan, wacana tersebut dicoba terlebih dahulu di Pemerintah Kota Jakarta Barat, Bekasi, Bandung, Surabaya, Makassar. Lima kota tersebut bisa menjadi pilot project untuk efektivitas distribution center untuk menjaga kestabilan pangan.

"Terhadap strategi ketahanan pangan dalam upaya pemenuhan kebutuhan pangan yang aman, cukup, dan terjangkau,"ucapnya.

Oleh karena itu, dia meminta Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian dan Perum Bulog untuk mempersiapkan kajian dan strategi ketahanan pangan di kota yang bukan merupakan daerah produksi pangan di Indonesia, termasuk kesiapan pilot. Komisi IV, kata Herman, menyepakati waktu kajian strategi selama satu bulan.

Selain itu, Herman menyampaikan bahwa keberadaan distribution center itu bisa meminimalkan kartel dan permainan harga pangan. "Multifungsi bahwa lahirnya sebuah kerja sama untuk mempersiapkan distribution center di masing-masing kota, satu cara untuk menekan kartel, pemain di daerah konsumen yang bisa saja memainkan harga," ujarnya. Sumber : Metro TV

BADAN PANGAN NASIONAL  
Sejak 25/01/2023
Kantor
Jalan Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12550
(021) 7807377
nfa_official@badanpangan.go.id
Media Sosial
Tautan Terkait
Kementerian Pertanian
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Badan Pusat Statistik
Badan Informasi Geospasial
Perum BULOG
ID FOOD
Copyright © 2024 Badan Pangan Nasional. All Rights Reserved.