BADAN PANGAN NASIONAL
Penguatan Sektor Bisnis UMKM Pangan Lokal Dorong Penganekaragaman Pangan

Malang – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) mendorong penguatan di sektor bisnis UMKM pangan lokal sebagai salah satu upaya mengembangkan penganekaragaman pangan. Sekretaris Utama NFA Sarwo Edhy mengatakan, UMKM pangan lokal memiliki peran penting dalam menumbuhkan industri pangan lokal yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan ketahanan pangan. 


"Semakin kita bisa membangun jejaring UMKM pangan lokal yang kuat untuk menumbuhkan industri pangan lokal yang berdaya saing akan semakin baik bagi pembangunan ketahanan pangan nasional, khususnya terkait upaya penganekaragaman pangan." ujar Sarwo saat membuka Bimbingan Teknis Penganekaragaman Konsumsi Pangan, pada Jumat (26/05/2023) di Malang, Jawa Timur. 


Dijelaskannya, pengembangan bisnis dan industri pangan lokal ditempuh melalui dua cara yaitu fasilitasi kepada UMKM untuk pengembangan bisnis pangan segar, industri bahan baku, industri pangan olahan dan pangan siap saji yang aman berbasis sumber daya lokal. 


"Yang kedua kita melakukan advokasi, sosialisasi dan penerapan standar mutu dan keamanan pangan bagi para pelaku usaha pangan terutama usaha rumah tangga dan UMKM." terangnya. 


Pengembangan industri pengolahan pangan yang disertai dengan pemanfaatan teknologi inovatif, difasilitasi oleh Pemerintah dan swasta, serta adanya insentif usaha diharapkan dapat membawa aneka produk olahan pangan lokal masuk ke berbagai pasar dengan daya saing yang kuat. Salah satu fasilitasi kepada UMKM dalam pengembangan bisnis dan industri pangan olahan berbasis sumber daya lokal adalah fasilitasi produksi dan pemasaran dengan membangun kemitraan dengan off taker.


Sementara itu, Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA Andriko Noto Susanto menekankan bahwa Indonesia dianugerahi sumber pangan lokal yang berlimpah. Akan tetapi masih bergantung pada satu dua komoditas pangan pokok seperti beras. 


"Karena itu kita mengampanyekan pentingnya diversifikasi pangan ini. Pangan lokal sangat banyak ada ubi jalar, sorgum, singkong ini harus kita hidupkan. Dari aspek kandungan gizi tidak kalah dengan beras. Sehingga perlu teknologi dan inovasi pengembangan produk." ujarnya. 


Adapun Bimtek ini merupakan langkah awal yang mempertemukan industri kecil menengah di bidang pangan sehingga terwujud jejaring pemasaran UMKM pangan lokal dan channeling distribusinya. 

Kegiatan ini diikuti oleh 30 pelaku dan usaha pangan lokal  dari 8 provinsi. 


Terpisah Kepala NFA Arief Prasetyo Adi menegaskan dukungannya terhadap pengembangan pangan lokal melalui sektor bisnis. Menurutnya, apabila sektor UMKM bergeliat dalam upaya menggeluti olahan pangan lokal sehingga memiliki daya saing, akan tercipta ekosistem baru yang mendukung upaya diversifikasi pangan. 



#pangan #pangankuatindonesiaberdaulat #ketahananpangan #kemandirianpangan #kedaulatanpangan #sinergipangan #panganlokal

BADAN PANGAN NASIONAL  
Sejak 25/01/2023
Kantor
Jalan Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12550
(021) 7807377
nfa_official@badanpangan.go.id
Media Sosial
Tautan Terkait
Kementerian Pertanian
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Badan Pusat Statistik
Badan Informasi Geospasial
Perum BULOG
ID FOOD
Copyright © 2024 Badan Pangan Nasional. All Rights Reserved.