Parenting atau Pola Asuh memiliki peran penting dalam pengembangan karakter generasi muda. Dengan pola asuh yang tepat, akan menciptakan penerus bangsa yang tangguh, berani, dan cerdas.
Hal tersebut diungkapkan oleh Penasehat Dharma Wanita Persatuan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Neila Aisha Arief Prasetyo Adi saat memberikan arahan pada peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang ke-25 di Kantor NFA, Rabu (11/12/2024).
“Peran orang tua yang mendidik anak pada tahap awal tumbuh kembang akan menjadi batu landasan dalam pengembangan mental generasi muda ditambah lagi peranan penting seorang ibu untuk membentuk karakter dan memberikan cinta kasih dalam keluarga menjadi kunci masa depan Indonesia” tutur Neila.
Lebih lanjut ditegaskan oleh Neila, karena pentingnya hal tersebut pada kesempatan ini diadakan seminar terkait pola asuh. “Mengingat pentingnya pola asuh apalagi di tengah upaya pemerintah untuk mendukung Generasi emas 2045 dan sebagai wadah untuk berbagi ilmu dan pengalaman dalam membentuk karakter anak yang dapat menjadi penopang Indonesia di masa depan, hari ini DWP mengundang praktisi untuk berbagi pengalaman” ungkapnya
Praktisi sekaligus pemerhati perkembangan anak, Nyi Mas Diane Wulansari menyebutkan bahwa saat ini bukan hanya asupan gizi saja yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak namun juga harus dibarengi edukasi karena era digital hal tersebut sangat penting di tengah gempuran beragam konten media sosial.
“Sebagai orangtua maupun calon orangtua, tentu kita menginginkan yang terbaik bagi anak. Namun, pengaruh teknologi media digital yang semakin pesat membuat orangtua sering kali khawatir dan kebingungan mengatasi berbagai masalah yang dihadapi dalam mengasuh dan mendidik anak” papar Nyi Mas.
Lebih lanjut juga disebutkan pentingnya peran keluarga bagi tumbuh kembang anak, jangan sampai mereka nantinya mencari kenyamanan di luar rumah. Hal ini penting untuk menciptakan Generasi Emas 2045.