Upaya mewujudkan ketahanan pangan terus diperkuat Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) melalui sinergi bersama berbagai lembaga pemerintah pusat maupun daerah. Seperti koordinasi yang baru saja dilakukan Kedeputian Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA bersama dengan Kementerian Pertanian dan segenap Kepala Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) di Jakarta (5/2).
Dalam kesempatan itu, Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA yang juga menjabat sebagai Penjabat (PJ) Gubernur NTT, Andriko Noto Susanto, mengungkapkan bahwa koordinasi ini bertujuan merumuskan strategi peningkatan ketahanan pangan dan pertanian di wilayah yang selama ini masih menghadapi tantangan seperti NTT.
Andriko menyatakan kesiapan NFA dalam mendorong swasembada beras, jagung, daging, dan garam di NTT. Dengan memaksimalkan sumber daya lokal dan memperkuat koordinasi bersama Kementerian Pertanian, ia optimis NTT dapat meningkatkan ketahanan pangan daerah secara berkelanjutan.
“Melihat Provinsi NTT dengan potensi di sektor pertanian dan pangan, serta adanya penguatan sinergi bersama antara Kementerian/Lembaga Pusat dan Pemerintah Daerah, dalam 5 tahun ke depan kita optimis angka kemiskinan di NTT dapat ditekan dari 20% menjadi di bawah 10%.” sebut Andriko.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman pun menyambut baik inisiatif tersebut dan menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan memperkuat daya saing pangan lokal.
“Potensi pertanian di NTT terbilang besar, dengan sekitar 85% wilayahnya berorientasi pada sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Untuk mendukung pengembangan ini, Kementerian Pertanian berkomitmen untuk fasilitasi, termasuk pemetaan lahan potensial, perbaikan irigasi, serta penyediaan alat dan sarana produksi pertanian.” jelas Amran.
Pada pertemuan tersebut seluruh Kepala Daerah Terpilih se-NTT, DPRD NTT serta unsur Forkopimda yang juga hadir turut menegaskan kesediaannya untuk bergerak cepat dalam mendukung jalannya program strategi peningkatan ketahanan pangan di daerah mereka. Sinergi ini mereka harapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi kesejahteraan masyarakat NTT.