- (Jakarta, 19 Februari 2014)UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, telah ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 15 Januari 2014. Di dalam Undang-Undang ASN tersebut memuat beberapa hal seperti hak dan kewajiban PNS, Kelembagaan PNS dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), manajemen ASN hingga pangkat dan jabatan PNS.
- Untuk mensosialisasikan UU ASN, Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian pada hari Selasa, 18 Februari 2014 melakukan sosialisasi UU tersebut kepada seluruh pegawai Badan Ketahanan Pangan. Acara ini dibuka oleh Sekretaris Badan Ketahanan Pangan, Dr. Ir. Mei Rochjat Darmawiredja, M.Ed.
- ”Pemahaman tentang hak dan kewajiban PNS semakin jelas, sehingga tidak hanya menuntut hak saja, tetapi harus juga mengetahui kewajibannya”, demikian dikatakan oleh Sekretaris Badan. “Sehingga di masa depan diharapkan PNS akan lebih berdaya guna”, tambahnya.
- Adapun materi pada sosialisasikan ini yaitu 1). UU No. 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan nara sumber Asisten Deputi Pengembangan SDM Aparatur, Kementerian PAN dan RB; 2). Prospektif Jabatan Fungsional Tertentu dalam Pengembangan Karier PNS di Kementerian Pertanian dengan nara sumber Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian, Kementerian Pertanian; dan 3). Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dengan nara sumber Kepala Sub Direktorat Kinerja, Direktorat Kinerja dan Perundang-Undangan, Badan Kepegawaian Negara.
- Dalam materi UU ASN yang dibawakan oleh Asisten Deputi Pengembangan SDM Aparatur, Kementerian PAN dan RB disebutkan bahwa ada 3 penekanan dalam UU ini yaitu : 1). Etika; 2). Kompetensi dan; 3). Kinerja. (Humas BKP)
Sosialisasi UU ASN di Badan Ketahanan Pangan
