Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian memfokuskan program dan kegiatan tahun ini pada upaya pengentasan kemiskinan melalui padat karya. Hal ini disampaikan oleh Kepala BKP, Agung Hendriadi pada saat memberikan arahan sekaligus menutup acara Sinkronisasi Program dan Kegiatan BKP Tahun 2018 di Makassar, Sulawesi Selatan (8/02).
"Pengentasan kemiskinan dengan pola padat karya dilakukan di 1.000 desa di 100 kabupaten/kota" tegas nya.
Upaya yang dilakukan melalui kegiatan reguler mencakup pengentasan wilayah rentan rawan pangan, gerakan diversifikasi pangan, distribusi serta pengendalian harga dan mutu /keamanan pangan, serta analisis kajian, dan kebijakan tentang pangan.
Selain itu, menurut Agung, BKP juga melaksanakan beberapa kegiatan dalam mendukung kegiatan reguler tersebut, seperti penyediaan informasi harga pangan dari tingkat kabupaten hingga kecamatan, pelaksanaan serap gabah petani (Sergab) bersama TNI dan Bulog di tingkat kabupaten sampai tingkat lapangan khususnya di 17 provinsi sentra produksi padi.
Disampaikan lebih lanjut bahwa pada tahun ini dinas dan instansi yang menangani urusan pangan perlu melakukan upaya ekstra untuk mendukung pencapaian Swasembada pangan.
"Kita harus berjuang bersama, teman-teman lain sudah berjuang melaporkan Luas Tambah Tanam (LTT) padi, maka mari kita bantu mereka dengan mengirimkan data perkembangan harga gabah dan beras di tingkat petani" tutup Agung.