Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan (PKKP) Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Andriko Noto Susanto, menerima kunjungan dari personil Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (KPP) Provinsi Jawa Barat pada Kamis (28/12/2023) di Kantor NFA Jakarta.
Guna memperkuat ketahanan pangan, pada kekesempatan tersebut Andriko menekankan pentingnya untuk merealisasikan dana dekonsentrasi sesuai target minimal 98% melalui pelaksanaan kegiatan di daerah serta memperkuat sinergi dan kolaborasi antara Pusat, Daerah dan stakeholder terkait termasuk dunia usaha.
"Dukungan yang sudah diberikan dari Pusat ke Daerah, baik berupa dana dekosentrasi dan berupa Mobil Laboratorium Keliling yang ditujukan dalam rangka pengawasan untuk penjaminan standar keamanan pangan perlu dioptimalisasi pemanfaatannya untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Andriko.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Konsumsi dan Pengembangan Sumber Daya Manusi (SDM) Dinas KPP Provinsi Jawa Barat Adji Sumarwan, menyampaikan terima kasih atas dukungan NFA pada acara Hari Pangan Sedunia ke-43 yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka Sukabumi, yang dihadiri oleh Gubernur dan Walikota serta 5 ribu peserta yang berasal dari 27 Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat.
Dalam kunjungan tersebut, Daya Manusi beserta jajarannya di disambut di kantin B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman) yang menyajikan Bubur Jagung Ayam B2SA sebagai menu wajib Dapur B2SA. Perlu diketahui, bahwa Dapur B2SA merupakan bentuk komitmen NFA dalam upaya mengubah pola konsumsi pangan masyarakat melalui kampanye, edukasi dan sosialisasi konsumsi pangan B2SA guna mendukung terwujudnya generasi emas yang berkualitas, sehat, aktif dan produktif.
"Sebagai komitmen menginternalisasikan kampanye tersebut, setiap harinya disajikan paket menu B2SA dari berbagai daerah di antaranya Nasi Goreng Sorgum, Sushi Ubi/Singkong Ayam, dan Telur Omelet Sayur, dan banyak menu lainnya dari seluruh daerah di Indonesia yang diaplikasikan di Dapur B2SA ini," ungkap Andriko.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir mendampingi Deputi PKKP Direktur Pengawasan Penerapan Standar Keamanan dan Mutu Pangan Sri Nuryanti, perwakilan Direktorat Perumusan Standar Kemanan dan Mutu Pangan, Sulistyorini, serta perwakilan dari Dinas KPP Provinsi Jawa Barat Doni Cahyana, Irani, dan Ini Rostini.
