Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) turut mendampingi Komisi IV DPR RI melaksanakan kunjungan kerja ke Gudang Perum Bulog Klaligi, Sorong, Papua Barat Daya pada Kamis (5/10/2023). Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo memaparkan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) senantiasa cukup dan siap disalurkan dalam berbagai program pemerintah.
“Dapat kami sampaikan stok CBP yang ada di Bulog Papua Barat Daya tercatat ada di 1.300 ton. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, akan masuk kembali sebanyak 7.900 ton. Dari total itu telah ada sekitar 1.500 ton yang sedang dalam proses bongkar muat di pelabuhan. Dengan stok sejumlah ini, masih cukup untuk kelancaran program-program pemerintah disini,” ungkap Nyoto.
Lebih lanjut, Deputi II NFA memaparkan bahwa penyaluran CBP di Papua Barat Daya dipergunakan untuk pelaksanaan berbagai program pemerintah, antara lain bantuan pangan beras tahap kedua dan operasi pasar. Di samping itu, Bulog juga menyalurkannya sebagai beras untuk golongan anggaran (beras TNI, Polri, dan PNS) yang rutin tiap bulan dilaksanakan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin meminta agar setiap kementerian dan lembaga dapat memberikan data stok pangan yang konkret dan relevan. Ini penting agar informasi mengenai ketersediaan beras yang ada di daerah dapat secara pasti menggambarkan kondisi stok.
Selain meninjau ke Gudang Bulog, tim kunjungan kerja juga meninjau Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Jembatan Puri Kota Sorong. Di lokasi tersebut, para wakil rakyat mendengarkan aspirasi dan keluhan dari para nelayan terkait peningkatan sarana prasarana perikanan.
Selanjutnya tim kunjungan kerja melihat langsung budidaya cabai merah di Jamaimo. Bersama perwakilan kelompok tani dan koordinator penyuluh pertanian wilayah setempat, pihak legislatif memerhatikan keluhan untuk ditindaklanjuti oleh kementerian teknis terkait.