Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) memastikan pendistribusian Bantuan Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan di seluruh wilayah tepat sasaran dan tepat waktu. Hal tersebut diungkapkan oleh Deputi Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo saat menyaksikan pemberian bantuan di Kelurahan Legok, Kota Jambi, Senin (22/7/2024).

“Kami bersama dengan Pemerintah Provinsi Jambi dan PT. Pos Indonesia memastikan bahwa Bantuan Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan di Jambi ini diserahkan tepat waktu, tepat barangnya dan tentunya tepat sasarannya” jelas Nyoto.

Selanjutnya Deputi NFA menegaskan bahwa bantuan yang diberikan berupa pangan segar dan olahan berkualitas tinggi untuk meningkatkan kecukupan kalori dan status gizi. “Bantuan yang kami berikan adalah minyak goreng, sarden, kornet sapi, garam beryodium yang bermanfaat untuk mencegah penyakit gondok, selanjutnya kacang hijau dan terakhir bihun” terang nya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi Ismed Wijaya yang turut mendampingi menuturkan bahwa pemerintah daerah memastikan sasaran penerima bantuan adalah tepat. “Pemberian bantuan di Jambi akan dilakukan selama 3 hari (21-23/7/2024) serta kami sudah memastikan untuk penerima nya tepat sasaran, untuk paket bantuan yang akan diberikan sudah lengkap semuanya dan didistribusikan oleh PT. Pos Indonesia ke lokasi pemberian bantuan” terang Ismed.

Pada kesempatan tersebut Executive General Manager Kantor Pos Cabang Utama Jambi 36000, Giri Andika Wijaksana menjabarkan bahwa sebelum penyaluran, PT. Pos telah melakukan koordinasi dengan kantor desa untuk memastikan data yang diberikan benar.

“Kami telah berkoordinasi dengan kantor desa untuk memastikan bahwa data yang diberikan benar dan penerimanya pun ada, kalau tidak ada maka kami meminta untuk mencarikan penggantinya dengan pola SPTJM karena memang dimungkinkan satu orang mengganti satu” papar Andika.

Provinsi Jambi Provinsi Jambi memperoleh alokasi bantuan pangan intervensi pengendalian kerawanan pangan sebanyak 3.699 KK yang tersebar di Kota Jambi 2.069 KK dan Kab. Tebo 1.630 KK.