Rekomendasi Hasil Kajian

No
Jenis Rekomendasi
Persyaratan
Keterangan
1
Penggunaan Bahan Tambahan Pangan (BTP) L-Cysteine Hydrochloride Monohydrate sebagai antioksidan 1. L-Cysteine Hydrochloride Monohydrate dapat digunakan sebagai Bahan Tambahan Pangan (BTP) antioksidan pada Buah Segar Kupas atau Potong, dengan batas maksimal penggunaan sesuai dengan GMP (secukupnya)

2. Keterangan tentang BTP antioksidan L-Cysteine wajib dicantumkan pada label (pada bagian komposisi) sesuai dengan Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 1 tahun 2023 tentang Label Pangan Segar
Rekomendasi ini dapat ditinjau kembali apabila berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, ditemukan hal-hal yang tidak sesuai
2
Klaim Sumber Serat Pangan 1. Kandungan serat pangan paling sedikit 10% acuan label gizi (ALG), yaitu 3 g per 100 gram

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total dan protein
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
3
Klaim Tinggi Serat Pangan 1. Kandungan serat pangan paling sedikit 20% acuan label gizi (ALG), yaitu 6 g per 100 gram

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total dan protein
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
4
Klaim Sumber Selenium 1. Kandungan Selenium paling sedikit 7,5% acuan label gizi (ALG), yaitu 7,5 µg per 100 ml untuk produk cair

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan Selenium
Untuk produk cair
5
Klaim Tinggi Selenium 1. Kandungan selenium paling sedikit 15% ALG yaitu15 µg per 100 ml untuk produk cair
2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan Selenium
Untuk produk cair
6
Klaim Mengandung Omega 3 1. Mencantumkan jumlahnya dengan ketentuan sebagai berikut: “Mengandung Omega 3 (asam linolenat) xxx g/100 g” atau “Mengandung Omega 3 (asam linolenat) xxx g/kemasan”

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan asam linolenat
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
7
Klaim Sumber Protein 1. Kandungan Protein paling sedikit 20% acuan label gizi (ALG), yaitu 12 g per 100 gram

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total dan protein
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
8
Klaim Tinggi Protein 1.Kandungan Protein paling sedikit 35% acuan label gizi (ALG), yaitu 21 g per 100 gram

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total dan protein
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
9
Klaim Bulir Panjang/Long Grain 1. Membuat surat pernyataan/ klaim sepihak (self-declare) bahwa beras diperoleh dari jenis padi bulir panjang

2. Menuliskan frasa dalam bahasa Indonesia “Bulir Panjang” pada label kemasan
Untuk Produk Beras
10
Klaim Wangi Membuat surat pernyataan/ klaim sepihak (self-declare) bahwa klaim “wangi” berasal dari jenis beras aromatik dan tidak berasal dari penambahan bahan tambahan (flavour/perisa) Untuk Produk Beras
11
Penggunaan Hidrogen Peroksida (H2O2) sebagai bahan penolong/processing aid (pemucat/ pencuci/ pengelupas kulit) 1. Menggunakan food grade Hydrogen Peroxide;

2. Dosis/ konsentrasi/ jumlah secukupnya, seminimal mungkin untuk mencapai tujuan teknologi tertentu;

3.Melakukan upaya untuk menghilangkan residu hidrogen peroksida dari produk akhir;

4.Batas maksimal residu 5 mg/kg
Untuk Produk Rempah
12
Penggunaan Natrium Bikarbonat/ Sodium Bikarbonat/ Sodium Hydrogen Carbonate/ Bicarbonate Soda/ Bakking Soda sebagai bahan penolong/processing aid (pemucat/ pencuci/ pengelupas kulit) 1. Menggunakan food grade Sodium Bicarbonate;

2. Dosis/ konsentrasi/ jumlah secukupnya. Sesuai dengan kebutuhan untuk mencapai tujuan teknologi tertentu.
Untuk Kelompok Rempah Sub Kelompok:
1. Rempah Daun
2. Rempah Lainnya(Buah, Bunga, Batang, Kulit Batang, Rimpang, Biji
13
Klaim Sumber Kalium 1. Kandungan kalium paling sedikit 15% ALG atau setara dengan 705 mg/100 g

2.Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan kalium
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
14
Klaim Tinggi Kalium 1. Kandungan kalium paling sedikit 30 % ALG atau setara dengan 1.410 mg/100 g.

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan kalium
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
15
Klaim Sumber Magnesium 1. Kandungan magnesium paling sedikit 15% ALG atau setara dengan 52.5 mg/100 g

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan magnesium
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
16
Klaim Tinggi Magnesium 1. Kandungan magnesium paling sedikit 30% ALG atau setara dengan 105 mg/100 g.

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan kalium
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
17
Klaim Sumber Mangan 1. Kandungan mangan paling sedikit 15% ALG atau setara dengan 300 µg/100 g

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan mangan
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
18
Klaim Tinggi Mangan 1. Kandungan mangan paling sedikit 30% ALG atau setara dengan 600 µg/100 g.

2. Mencantumkan informasi nilai gizi pada label yang mencakup energi total, karbohidrat total, lemak total, protein dan mangan
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
19
Klaim Vegan 1. Pencantuman Klaim vegan dapat dilakukan sepanjang pangan tidak mengandung bahan pangan berbasis hewan dan produk olahannya termasuk madu.

2. Dibuktikan dengan analisis asam deoksiribonukleat (DNA) dan/atau memiliki sertifikat vegan
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
20
Klaim Tanpa Tambahan Pengawet 1. Klaim tanpa penambahan pengawet hanya dapat dicantumkan jika tidak ada satu jenis pengawetpun yang digunakan dalam pangan.

2. Dibuktikan dengan pernyataan bahwa tidak menambahkan pengawet dari jenis apapun.
Dapat dicantumkan pada semua pangan segar, sepanjang memenuhi persyaratan
21
Klaim Bebas Gluten

- Klaim gluten hanya dapat dicantumkan pada pangan dengan jenis:

  1. Serealia seperti gandum dan sejenisnya atau varietas persilangannya yang telah diproses untuk mengurangi kandungan gluten
  2. Pangan tidak mengandung gluten yang ditujukan untuk menggantikan penggunaan pangan jenis serealia.

- Klaim bebas komponen gizi/non gizi tertentu tidak dapat dicantumkan untuk pangan yang secara alami rendah/bebas komponen tertentu. Klaim tersebut dapat dicantumkan hanya jika telah mengalami proses tertentu atau menggunakan bahan tertentu sehingga kandungan komponen tersebut menjadi rendah/bebas.

Dapat dicantumkan sepanjang memenuhi persyaratan



Dilarang/ Tidak Diperbolehkan/ Diperbolehkan dengan Catatan

No
Jenis Rekomendasi
Persyaratan
Keterangan
1
Klaim Bebas/Tidak Mengandung Gula
  • Klaim bebas komponen gizi tertentu tidak dapat dicantumkan untuk pangan yang secara alami rendah/bebas komponen tertentu. Klaim tersebut dapat dicantumkan hanya jika telah mengalami proses tertentu atau menggunakan bahan tertentu sehingga kandungan komponen tersebut menjadi rendah/bebas.
  • Gula merupakan komponen berupa seluruh monosakarida dan disakarida yang ditambahkan atau terdapat dalam produk yang lazim memiliki rasa manis.
  • Untuk mencegah persepsi yang salah pada masyarakat, klaim bebas gula hanya sesuai untuk produk yang lazim memiliki rasa manis.
Belum dapat dicantumkan
2
Klaim Superfood
  • Superfood merupakan istilah yang sampai saat ini belum disepakati batasannya.
  • Secara ilmiah tidak ada suatu jenis pangan pun yang dapat memenuhi semua kebutuhan gizi.
  • Untuk dapat hidup sehat, dibutuhkan konsumsi pangan dengan prinsip gizi seimbang yang diperoleh dari berbagai sumber pangan.
Belum dapat dicantumkan
3
Klaim Tinggi Serat Prebiotik
  • Prebiotik merupakan komponen dalam pangan yang tidak dapat dicerna usus dan berfungsi sebagai suplemen untuk mendorong pertumbuhan mikroorganisme baik dalam sistem pencernaan.
  • Serat pangan tertentu juga dapat berfungsi sebagai prebiotik, namun diperlukan bukti ilmiah (uji klinis) untuk membuktikan peran serat sebagai prebiotik yakni terhadap pertumbuhan bakteri baik di usus manusia.

4
Klaim Mengandung Nutrisi Penurun Kolesterol
  • Berdasarkan Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 1 Tahun 2023 tentang Label Pangan Segar, dilarang mencantumkan klaim yang terkait dengan mencegah atau mengobati suatu kondisi kesehatan. Klaim yang dapat dicantumkan hanya sebatas membantu mengurangi risiko penyakit.
  • Hiperkolesterol merupakan kondisi yang disebabkan oleh multifaktor
  • Masih diperlukan bukti ilmiah terkait komponen/zat gizi spesifik dalam pangan yang dapat membantu mengurangi risiko kenaikan kolesterol, berupa hasil uji klinis/uji pada manusia.
Belum dapat dicantumkan
5
Penggunaan Esens Pandan
  • Beras merupakan pangan pokok di Indonesia yang dikonsumsi oleh seluruh kelompok masyarakat, termasuk bayi/anak, ibu hamil/ibu menyusui, dan kelompok rentan lainnya. Penggunaan BTP pada pangan yang dikonsumsi oleh kelompok rentan tersebut bersifat selektif, sehingga perlu kehatian-hatian.
  • Terdapat varietas beras yang memiliki sifat aromatik alami (pandan wangi), sehingga penggunaan BTP perisa pada beras berpotensi menimbulkan persepsi yang salah terhadap pangan lokal/ makanan tradisional Indonesia.
Belum dapat digunakan
BADAN PANGAN NASIONAL  
Sejak 25/01/2023
Kantor
Jalan Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12550
(021) 7807377
nfa_official@badanpangan.go.id
Media Sosial
Tautan Terkait
Kementerian Pertanian
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Badan Pusat Statistik
Badan Informasi Geospasial
Perum BULOG
ID FOOD
Copyright © 2024 Badan Pangan Nasional. All Rights Reserved.